Berita Terkini

LAKSANAKAN PENDIDIKAN PEMILIH, KPU MINUT HADIR RAKOR FASILITASI PENDIDIKAN PEMILIH TAHUN 2021 OLEH KPU SULUT

Selasa (28/9) KPU Kabupaten Minahasa Utara (KPU Minut) menghadiri Rapat Koordinasi Fasilitasi Pendidikan Pemilih (Diklih) tahun 2021 yang dilaksanakan oleh KPU Provinsi Sulawesi Utara (KPU Sulut). Yang mewakili KPU Minut dalam rakor tersebut adalah Ketua KPU Minut Hendra S Lumanauw, Kadiv Sosdiklih, Parmas dan SDM Darul Halim dan Kasubbag Teknis dan Hupmas Jeane Mondoringin. Rakor dibuka oleh Ardiles Mewoh Ketua KPU Sulut yang menyampaikan kegiatan diklih ini merupakan kelanjutan dari kegiatan pemilihan yang dilakukan tahun lalu karena itu Ardiles berharap dapat dilakukan semaksimalnya dari tahun lalu. “KPU RI membuat program ini karena menganggap pendidikan pemilih suatu yang penting sebagai upaya mempersiapkan masyarakat pada tahun 2024 untuk itu harus dilanjutkan walaupun tidak sedang dalam masa tahapan kita harus melakukannya dengan maksimal jangan setengah-setengah” ungkap Ardiles. Ardiles juga mengingatkan walaupun anggaran yang ada untuk kegiatan ini terbatas tapi setiap kabupaten/kota pelaksana kegiatan harus melaksanakannya dengan upaya-upaya yang maksimal. Meidy Tinangon Kadiv Hukum dan Pengawasan KPU Sulut menyampaikan dalam pelaksanaan kegiatan diklih harus dibaca dengan seksama dasar pelaksanaannya yaitu keputusan petunjuk teknisnya, kita juga harus tau bahwa goal dari kegiatan ini adalah partisipasi masyarkat. “Dalam melaksanakan setiap kegiatan kita harus tau apa dasar pelaksanaannya, untuk kegiatan pendidikan pemilih dasarnya adalah petunjuk teknis pelaksanaan program dan kegiatan KPT No 21 tahun 2021 untuk itu keputusan ini harus dibaca dan dipahami agar dalam pelaksanaannya dapat mencapai target partisipasi masyarakat sesuai dengan rancangan strategis yang sudah dibuat.” Selanjutanya kegiatan dilanjutkan dengan pelaporan perkembangan program dari masing-masing kabupaten/kota terundang yang dipandu oleh Salman Saelangi Kadiv Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Sulut. Rakor dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dan dihadiri oleh 7 Kabupaten/Kota pelaksana pemilihan tahun 2020.

BINA APEL PAGI, STELLA APRESIASI KEDISIPLINAN SEKRETARIAT

KPU Kabupaten Minahasa Utara (KPU Minut) menggelar Apel Pagi pada Senin (27/9) di halaman KPU Minut. Pembina Apel pada kesempatan ini adalah Ketua Teknis Penyelenggaraan, Stella Runtu. Dalam gelaran apel ini, Stella mengapresiasi kedisiplinan dan kinerja sekretariat yang telah berjalan. “Teman-teman sekretariat sudah menjalankan kedisiplinan dengan sangat baik, terlihat dari tertibnya pelaksanaan WFH dan WFO serta jam kerja”. Stella menambahkan, disiplin, integritas, dan netralitas perlu dipertahankan sebagai instansi yang independen menyelenggarakan pemilu dan pemilihan. Stella juga menyinggung soal status level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat dalam rangka pencegahan penyebaran virus Covid-19 yang sudah turun menjadi level 2 di Kabupaten Minahasa Utara. Diharapkan protokol kesehatan tetap dilaksanakan secara tertib. “Tetap mencuci tangan dan mengenakan masker saat beraktivitas di kantor KPU, agar semua aman dan nyaman”, lanjut Kadiv Teknis Penyelenggaraan ini.   Dengan menurunnya level PPKM ini, selanjutnya KPU Minut akan memberlakukan penyesuaian terhadap pelaksanaan kegiatan perkantoran.

KPU RI LAUNCHING DESA PEDULI PEMILU DAN PEMILIHAN DI DESA MAPANGET

Mapanget, Jumat (24/9) KPU Provinsi Sulawesi Utara (KPU Sulut) menggelar Launching Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan di Desa Mapanget bersama dengan KPU Kabupaten Minahasa Utara (KPU Minut). Kegiatan ini dihadiri oleh Anggota KPU Republik Indonesia (KPU RI) I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi sebagai pembuka acara dan meresmikan Desa Mapanget sebagai Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan. Dalam sambutannya Dewa mengucapkan terima kasihnya atas sambutan yang diberikan padanya dan kebanggaannya pada KPU Sulut dan KPU Minut yang mempersiapkan kegiatan sedemikian baiknya ditengah keadaan pandemi. “Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan adalah program andalan KPU RI untuk membina demokrasi ditengah masyarakat terutama masyarakat desa. Desa menjadi bagian penting dari program ini sebab desa adalah bagian paling dasar dan menjadi tongak pertama pelaksanaan demokrasi ditengah masyarakat. Karena itu kami berterima kasih kepada Desa Mapanget yang sudah menerima kami disini dan menjadi salah satu dari bagian program kami. Kami berharap adanya program ini di Minahasa Utara dapat menjadi media pembinaan demokrasi bagi masyarakat.” Ungkap Dewa Bupati Minahasa Utara dalam sambutan yang di bacakan oleh Asisten 1 Jane Simons, menyampaikan terima kasihnya pada KPU RI yang telah menetapkan Desa Mapanget sebagai salah satu Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan. “Program ini memiliki tujuan yang sangat baik yakni meningkatkan kualitas pemilu dan pemilihan serta kuantitas partisipasi pemilih. Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan sebagai upaya mendorong masyarakat menjadi pemilih yang mandiri, cerdas, dan bertanggung jawab sehingga tumbuh kesadaran dalam bernegara mendorong mereka untuk berpartisipasi pada pemilu dan pemilihan. Karena itu program ini penting untuk didukung guna meningkatkan kesadaran pemilih dalam berdemokrasi khususnya pada level desa.” Ucap Jane. Sebagai penutup Ketua KPU Minut Hendra S. Lumanauw berkesempatan mengucapkan terima kasihnya untuk dipilihnya salah satu desa di Kabupaten Minahasa Utara sebagai Pilot Project Desa Peduli Pemiliu dan Pemilihan oleh KPU Sulut. Setelah diselenggarakannya launching Desa Peduli Peilu dan Pemilihan kegiatan dilanjutkan dengan pembekalan kepada para calon kader relawan Desa Peduli Peilu dan Pemilihan oleh Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Minut Darul Halim. Kegiatan berlangsung di Kantor Desa Mapanget yang dihadiri juga oleh Sekretaris Jendral KPU RI Bernard Dermawan Sutrisno dan Kepala Biro Partisipasi Dan Hubungan Masyarakat KPU RI Cahyo Ariawan berserta jajarannya. Dari KPU Sulut hadir Komisioner dan Sekretariat KPU Sulut, Bawaslu Sulut dan Kasubid Poldagri Badan Kesbangpol Sulut Ronny Sepang. Sedangkan dari KPU Minut hadir Komisioner dan Sekretariat KPU Minut, Camat Talawaan Alexander Warbug serta Hukum Tua Desa Mapanget Frederik Sumakud.

DIGATILISASI PEMILU, KPU MINUT HADIRI WEBINAR DIGITALISASI PEMILU DARI KPU RI

Rabu (22/9) KPU Kabupaten Minahasa Utara (KPU Minut) menghadiri Webinar Digitalisasi Pemilu yang diselenggarakan oleh KPU Republik Indonesia secara daring melalui Zoom Meeting dan kanal Youtube. KPU Minut diwakili oleh Ketua KPU Minut Hendra S Lumanauw, MA, Kadiv Perencanaan Data dan Informasi Drs. Dikson Lahope, Kasubbag Teknis Hupmas Jeane Mondoringin, Kasubag Program dan Data Yulia Widiastuti dan staf pelaksana kedua bagian. Webinar dibuka oleh Ketua KPU RI Ilham Saputra yang menyampaikan pentingnya digitalisasi pemilu mengingat keberadaan internet pada masa ini menjadi suatu kepastian yang dibutuhkan oleh sebab itu perlu kajian yang matang untuk mempersiapkan diri menyongsongnya. Webinar diisi dengan narasumber yakni Marsudi Wahyu seorang pakar IT yang memaparkan sejarah internet dan dampak perubahannya pada kehidupan dan pemilu/pemilihan 2024. Turut hadir Anggota KPU RI Viryan aebagai pengantar webinar dan Kepala Pusdatin KPU RI Sumariyandono sebagai moderator webinar.

BAGIAN PILOT PROJECT DP3, KPU MINUT HADIRI RAKOR PERSIAPAN LAUNCHING DP3 KPU SULUT

3 Kabupaten/Kota yang menjadi pilot project Program Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) yakni KPU Kabupaten Minahasa Utara, KPU Kabupaten Minahasa, KPU Kota Tomohon hadir dalam Rapat Koordinasi Persiapan Launching Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan yang digelar oleh KPU Provinsi Sulawesi Utara (KPU SULUT) pada Selasa (21/9). Dari KPU Minut turut hadiri Ketua KPU Minahasa Utara Hendra S. Lumanauw MA beserta anggota, Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Darul Halim SH, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Stella Runtu, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan Robby Manoppo SH MAP MKn dan Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi Drs Dikson Lahope. Sekretaris KPU Minut Winda Tulangouw dan Kasubbag Teknis dan Hupmas KPU Minut Jeane Mondoringin. Rakor dipimpin oleh Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Sulut, Salman Saelangi, yang memeriksa kesiapan dari 3 Kabupaten/Kota yang menjadi pilot project Program DP3. Launching Program DP3 ini akan dilakasanakan pada hari Kamis (23/9) dan Jumat (24/9) yang nantinya akan dihadiri oleh Anggota KPU RI, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi beserta jajarannya. Oleh karena itu Salman menekankan untuk setiap Kabupaten/Kota yang menjadi pilot project harus siap menopang kelancaran kegiatan ini. Rakor dibuka dan ditutup oleh Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Sulut, Salman Saelangi. Hadir juga Ketua KPU Provinsi Sulut Dr Ardiless Mewoh SIP MSi yang memonitor rakor secara langsung serta Kabag SDM Carles Worotitjan SH MH.

PERSIAPKAN PROGRAM DIKLIH, KPU MINUT LAKSANAKAN RAKOR DIKLIH

Selasa (21/9) Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Minahasa Utara (KPU Minut) melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pendidikan Pemilih KPU Minut Tahun 2021. Rakor dihadiri oleh Kadiv Sosdiklih, Parmas dan SDM, Daru Halim, Kadiv Perencanaan, Data dan Informasi, Dikson Lahope, dan Kadiv Hukum dan Pengawasan, Robby Manoppo. Turut hadir pula Sekretaris KPU Minut, Winda Tulangouw beserta para Kasubbag KPU Minut. Rakor dibuka oleh Darul Halim sebagai pelaksana kegiatan yang menjelaskan bahwa rakor dimaksudkan sebagai persiapan sebelum melaksanakan Program Pendidikan Pemilih (Program Diklih) yang akan dilaksanakan di tiga desa terundang. “Kami mengharapkan bapak dan ibu hukum tua dapat memberikan saran untuk pelaksanaan program diklih ini agar nantinya program ini dapat lebih baik dan memperbaiki hal-hal yang kurang dari program ditahun lalu” ungkap Darul. Arahan juga diberikan oleh Dikson Lahope yang menyampaikan bahwa program diklih ini sangat penting untuk mempersiapkan masyarakat sebagai pemilih nantinya dimasa Pemilihan dan Pemilu 2024 untuk menghasilkan demokrasi yang berkualitas. Robby Manoppo menambahkan bahwa keberhasilan program diklih ini akan meningkatkan kualitas demokrasi masyarakat dengan dapat menidentifikasi masalah sejak dini dan diperbaiki di masa tahapan 2024. Setelahnya Kasubbag Teknis dan Hupmas, Jeane Mondoringin menyampaikan untuk setiap hukum tua dapat memberikan rekomendasi nama sebagai peserta program diklih serta rekomendasi waktu pelaksanaan di setiap desanya. Rakor dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dengan mengundang Para Hukum Tua berserta jajarannya dari tiga desa yakni Desa Watutumou 3, Desa Paniki Atas, dan Desa Kema 3. Rakor ditutup oleh Robby Manoppo.