Berita Terkini

KPU MINUT BERI BANTUAN TEKNIS PILMAFIL UNKLAB, DORONG PEMILIHAN DEMOKRATIS

#TemanPemilih, Panitia Pemilihan Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Pilmafil) Universitas Klabat (UNKLAB) melakukan kunjungan ke KPU Kabupaten Minahasa Utara untuk meminta bantuan teknis penyelenggaraan pemilihan yang demokratis pada Rabu (22/20/2025).

Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Ketua KPU Minahasa Utara Hendra S. Lumanauw, bersama anggota Risky A. Pogaga, Ibnu M. Dali dan Sekretaris Ariesto J. Matantu. Tahun ini, Pilmafil menjadi pemilihan pertama yang menggunakan sistem e-voting, setelah sebelumnya proses pemilihan dilakukan melalui penunjukan oleh dekan.

Melalui koordinasi ini, UNKLAB berupaya mewujudkan pemilihan yang transparan, partisipatif, dan sesuai prinsip pemilu jujur dan adil.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Minahasa Utara, Hendra S. Lumanauw, menyampaikan bahwa ketika memasuki ruang demokratis, prinsip pemilu yang berasaskan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil harus benar-benar dipenuhi dan diperhatikan.

“Panitia memiliki tanggung jawab untuk memastikan keadilan dalam setiap proses pemilihan. Jika prinsip ini dijalankan dengan baik, maka prosesnya akan benar-benar demokratis,” ujar Hendra.

Ia juga menekankan pentingnya mengajak mahasiswa untuk tidak bersikap apatis atau golput, serta menumbuhkan kesadaran bahwa setiap suara memiliki dampak terhadap kepemimpinan yang terpilih.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kabupaten Minahasa Utara, Ibnu M. Dali, menjelaskan mengenai teknis penyelenggaraan yang akan digunakan dalam proses pemilihan di Universitas Klabat (UNKLAB). Dalam penjelasannya, ia memaparkan tahapan serta mekanisme pelaksanaan yang menyesuaikan dengan prinsip-prinsip pemilu, agar kegiatan tersebut berjalan tertib, transparan, dan demokratis.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kabupaten Minahasa Utara, Risky A. Pogaga, memberikan masukan agar pelaksanaan pemilihan di lingkungan kampus dapat memberikan manfaat edukatif bagi para pemilih. Risky juga menambahkan bahwa penting bagi panitia untuk melakukan sosialisasi dan edukasi tentang cara memilih yang baik, agar proses pemilihan berlangsung atas dasar kesadaran, bukan paksaan.

#KPUmelayani

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 77 kali